Gerbo_news 21-8-2025 Dalam rangka menyemarakkan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-80 sekaligus melestarikan tradisi luhur budaya Jawa, Padukuhan Keceme dengan penuh rasa syukur dan kebersamaan akan menyelenggarakan rangkaian acara Merti Padukuhan Keceme. Acara ini merupakan bentuk ungkapan rasa terima kasih kepada Tuhan Yang Maha Esa atas limpahan rahmat serta keselamatan, sekaligus menjadi sarana mempererat persaudaraan antarwarga.
Rangkaian kegiatan dimulai pada Sabtu, 16 Agustus 2025, dengan penyelenggaraan berbagai macam perlombaan yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Mulai dari anak-anak PAUD, Sekolah Dasar, hingga tingkat SMP ikut berpartisipasi dalam aneka lomba khas Agustusan yang penuh keceriaan dan semangat kebersamaan. Tidak ketinggalan, untuk kalangan remaja SMA hingga usia 20 tahun diadakan lomba spesial yang jarang dijumpai, yaitu Lomba Menyeduh Kopi Suroloyo. Lomba ini bukan hanya sekadar hiburan, melainkan juga ajang melestarikan dan mengenalkan kopi khas Suroloyo sebagai warisan kebanggaan Kulon Progo dan Menoreh.
Memasuki rangkaian inti Merti Padukuhan Keceme, kegiatan akan berlanjut pada Selasa, 19 Agustus 2025 dengan tradisi gotong royong membersihkan lingkungan, makam, dan sumber-sumber mata air. Kegiatan ini menjadi wujud nyata kepedulian warga terhadap kelestarian alam sekaligus penghormatan kepada para leluhur. Pada malam harinya, seluruh warga akan berkumpul dalam acara wungon, yaitu doa bersama dengan rangkaian sholat tolak balak dan mujahadah. Tradisi spiritual ini dimaksudkan sebagai permohonan keselamatan, keberkahan, serta ketenteraman bagi warga Padukuhan Keceme.
Puncak acara akan digelar pada Rabu, 20 Agustus 2025, mulai pukul 13.00 hingga tengah malam. Seluruh warga dan tamu undangan akan disuguhi hiburan rakyat dan pentas seni tradisional. Siang hingga sore hari akan ditampilkan Kesenian Jatilan Wargo Budoyo dari Padukuhan Sumbo yang menghadirkan pertunjukan khas dengan nuansa magis dan semangat kebersamaan. Malam harinya, suasana akan semakin meriah dengan kehadiran Kesenian Topeng Ireng Cahaya Rimba dari Nggiripurno Borobudur, yang akan menghibur dan memukau penonton dengan keindahan gerak tari dan musiknya.
Keseluruhan acara ini dapat terselenggara berkat dukungan penuh seluruh warga Keceme, para tokoh masyarakat, serta pemuda perak Padukuhan Keceme yang senantiasa menjadi motor penggerak dalam menjaga kekompakan dan semangat gotong royong.
Dengan semangat Kemerdekaan Republik Indonesia ke-80 dan nilai luhur tradisi Merti Padukuhan, mari kita jaga persatuan, kerukunan, dan kebersamaan. Semoga melalui acara ini, Padukuhan Keceme senantiasa diberikan keberkahan, dijauhkan dari segala mara bahaya, serta tetap lestari dalam budaya, lingkungan, dan persaudaraan. Red_Win