Kulon Progo: Delapan orang resmi mendaftar untuk mengisi posisi wakil bupati Kulon Progo yang kosong. Mereka mendaftar ke PDI Perjuangan yang notabene partai pengusung Hasto Wardoyo-Sutedjo dalam Pilkada 2017 lalu.
Delapan nama yang mendaftar yakni Mantan Ketua DPRD DIY, PDI Perjuangan, Yoeke Indra Agung Laksana; Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kulon Progo, Agus Langgeng Basuki; Kepala Desa Banjaroya, Kecamatan Kalibawang, Anton Supriyono; Wakil Ketua DPC PDI Perjuangan Kulon Progo, Fajar Gegana.
Empat lainnya, Caleg DPD DIY 2019, Fidelis I. Diponegoro; dua kader PDI Perjuangan yakni; pengusaha asal Kecamatan Pengasih, Bambang Ratmaka; dan dari Kecamatan Nanggulan, Sumanto (kontraktor), serta warga Kecamatan Samigaluh, Eko Susanto.
Wakil II Sekretaris DPC PDIP Kulonprogo, Tjatur Nugroho, menjelaskan, nama-nama tersebut merupakan yang mendaftar di kantor DPC. Pendaftaran itu sejak 11-17 November 2019.
Menurutnya, pendaftar diberi waktu memperbaiki berkas, seperti kekurangan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) atau surat dari pengadilan. Batas waktu perbaikan berkas hingga 19 November.
"Berkas yang wajib dimasukkan saat pengembalian (formulir) berupa lamaran mencalonkan diri dan data pribadi," ujarnya di Kulon Progo, Senin, 18 November 2019.
Bendahara Sekber Penjaringan Cawabup, Akhid Nuryati, mengatakan para pendaftar akan dijaring dan dilaporkan ke partai pengusung saat Pilkada 2017. Partai politik pengusung ini akan memberikan masukan dalam pertemuan akhir pekan ini.
Ia menyatakan, delapan pendaftar ini akan dikerucutkan menjadi dua nama. Dua nama nantinya bakal diusulkan ke Bupati Kulon Progo, Sutedjo dan diteruskan ke DPRD.
"Awal Desember dua nama akan diketahui. Selanjutnya akan kita proses menjadi Wakil Bupati (Kulon Progo)," ujar Ketua DPRD Kulon Progo ini.
Ia menyatakan telah menyiapkan perwakilan partai politik di DPRD. "Utamanya partai pengusung juga. Nanti akan terlibat pemilihan siapa yang tepat mengisi posisi wakil bupati," katanya.
Sumber berita:
https://jogja.tribunnews.com/2019/11/18/pemilihan-wakil-bupati-kulon-progo-semua-kandidat-punya-peluang-sama