You must have JavaScript enabled in order to use this theme. Please enable JavaScript and then reload this page in order to continue.
Loading...
Logo Kalurahan Gerbosari
Kalurahan Gerbosari

Kap. Samigaluh, Kab. Kulon Progo, Provinsi DI Yogyakarta

Selamat Datang Di Website Resmi Kalurahan Gerbosari, Kapanewon Samigaluh, Kabupaten Kulon Progo

Desa Gerbosari dalam acara Kick Off Meeting IDEA yogyakarta

Administrator 13 November 2019 Dibaca 426 Kali

Gerno News 13/11. Sekretaris Desa Gerbosari mewakili Kepala Desa Gerbosari menghadiri undangan dari IDEA Yogyakarta dalam Kick Off Meeting Program Penanggulangan Kemiskinan bersama Bapeda DIY Dinsos DIY Bapeda Kabupaten Kulon Progo dan Bapeda kabupaten Bantul serta 2 Desa di kabupaten Kulon Progo yaitu Desa Gerbosari dan Desa Sendangsari dan 2 Desa di Kabupaten Bantul.

Acara dibuka dengan berdoa bersama dan dilanjutkan sambutan dari Direktur IDEA Ibu Tenty Novari Kurniawati yang menyampaikan tentang apa itu LSM IDEA dan juga tentang program Pemanfaatn Sistem infoemasi kemiskinan untuk meningkatkan kualitas petrencanaan dan pengawasan program pennaggulangan kemiskinan secara partisipatifr dan akuntabel. Tujuan dari Kegiatan ini adalah memaparkan rencana program yang akan dilaksanakan, memetakan peluang, kendaladan tantangan terkait kondisipenanggulangan kemiskinan di DIY yang akan beririsan dengan implementasin program dan mendiskusikan rencana kerja bersama implementasi program.

Aara selanjutkan adalah pemaparan program oleh project manager Ibu Isna yang mennyampaikan program ini akan akan dilaksanakan selama 2 tuhun dengan melibatkan pembuat kebijakan ditingkat pemerintah DIY Kabupaten dan Desa. Dailanjutkan pemaparan dari Bapeda DIY oleh Ibu Endang yang menyampaikan tentang aplikasi Sistem penanggulangan kemiskinan (Simnangkis). Dilanjutkan dari narasumber terakhir dari Dinsos DIY yang menyampaikan pelaksanaan verifikasi dan validasi data terpadu serta kendala dan hambatan dalam pelaksanaan verifikasi dan validasi.

Setelah para narasumber menyampaikan materinya dilanjutkan dengan diskusi, ada beberpa pertanyaan diantaranya banyak data-data dalam BDT yang kurang cocok dengan data realisasi di masyarakat, sehingga kalau data itu tidak dicroscek dan dicocoknya dengan keadaan yang sebernarnya akan menimbulakan masalah dikemudia hari pada saat penyaluran bantuan. Keadaan yang terjadi ada sebagian warga yang seharusnya masuk BDT malah tidak masuk sedangkan sebaliknya oaring yg seara umum dianggap mampu malah menerima bantuan.

Acara selanjutnya adalah penyusunan progress oleh masing-masing peserta yang dibagi dalam 4 kelompok yaitu kelompok Kulon Progo, Kelompok bantul, kelompok Bapeda DIY dan kelompok Dinsos DIY yang masing-masing kelompok memaparkan hasil diskusinya. Acara terakhir yaiut renana tindak lanjut yang disampaikan oleh Ibu Isna dari IDEA bahwa minggu ke 3 bulan November akan dilakukan pertemuan lagi untuk menindaklanjuti program yang telah disusun dengan mengundang TKPK DIY. Red-wit

Beri Komentar
Komentar baru terbit setelah disetujui oleh admin
CAPTCHA Image